17 February, 2011

Banyaknya BAntuan dari Pusat

Kita semua sih senang saja ketika dunia pendidikan belakangan ini menjadi pusat perhatian, makanya kucuran dana dibidang pendidikan inipun menjadi lebih banyak. Mulai dari pemerintah daerah, Pusat, perusahaan swasta dan lainnya.

Cuman sayang, ternyata hal ini juga dijadikan peluang untuk mengais rejeki yang tak benar... maksudnya ? yap bantuan untuk sekolah contohnya untuk bangunan senilai 100 juta, eee ternyata yang terbangun kalau dihitung denga benar pali juga tinggal 60%... kalau nggak mau nggak akan dapat bantuan lagi... ribet deh.

Pendidikan bangsa ini memang layak diperhatikan tapi juga perlu diwaspadai akan adanya oknum-oknum yang memanfaatkan akan banjirnya keuangan di Pendidikan. Semoga semua berjalan lancar sesuai harapan masyarakat dan pemikiran orang-orang pusat.

08 February, 2011

TELKOM SPEEDY

4 Hari yang lalu saya mengalami hal yang tidak mengenakkan berhubungan dengan akses internet yang saya pakai di rumah. Tiba-tiba putus, ketika telpon 147 mereka bilang bahwa speedy diblokir karena masih ada tagihan, padahal sudah terbayar bahkan kelihatannya kebanyakan. rasanya muaaraaah.. pingin tak cabut semua saja speedy + telpon dan nggak berhubungan sama telkom, tapi langsung saja saya berpikir lagi ... coba komplain dululah ke Telkom.

senin akhirnya saya menanyakan hal itu kepada telkom, ternyata setelah dilihat di customer service memang tagihan yang biasanya cuman 100 rb menjadi 200 rb + tagihan bulan ini berubah menjadi 900 rb... jreeengg.. kaget bin ruwet, tapi si mbak customer service menjelaskan bahwa beberapa hari ini ada kesalahan dalam billing telkom khusunya client yang membayar 100 rb.

Setelah beberpa saat menunggu dan petugas nya mondar-mandir akhirnya dia akan selesaikan semua satu persatu, sampai akhirnya saya hanya membayar speedy 110 rb (+PPN). tenang deh jadinya, maklum internet sudah terlalu merasuk dijiwa... sulit untuk tidak masuk ke internet barang sehari... kayak ada yang kurang. Untung komplain langsung ditanggapi dan selsai dengan baik sesuai keinginan pelanggan kalau nggak pasti sudah daku tulis dengan mengerikan di blok ini... trim's deh telkom....