Banyak mungkin yang belum tahu nilai rapot di sekolah itu bagaimana dan darimana kok tiba-tiba muncul nilai .... ? Sebenarnya penilaian raport ini tidak maksimal untuk meningkatkan daya kreativitas dari pendidik, karena berupa angka atau huruf, mungkin hanya sebagaian kecil saja yang bersemangat ketika melihat nilai raportnya bagus dan bisa bersaing dengan nilai lainnya
Tapi bagi yang nilainya menengah ke bawah... mereka hanya melihat sebagai formalitas belaka, bahkan untuk meningkatkan semangat saja sangat nggak mungkin... Lihat saja di negara maju atau yang mempunyai peringkat terbaik dalam pendidikan yakni Finlandia... negara ini T O P banget masalah pendidikan, nah disana nggak ada raport seperti di Indonesia ... adanya ya berupa laporan perkembangan peserta didik... kalau nilainya wkkkwk nggak ada
BTW anyway busway ... kembali ke Nilai Raport di Indonesia. Nilai raport berasal dari nilai Tugas harian, Ulangan harian, Ulangan semester. Nah sikap dan lainnya masuk di nilai tugas. So Ulangan masih mendominasi dalam hal nilai raport (karena dari situlah evaluasi terhadap siswa bisa dilakukan). BAgaimana perhitungannya ? Nilai raport ya tergantung kebijakan masing-masing pemangku kepentingan. So bisa langsung ditanyakan ke mereka. Gitu aja dulu maslah nilai Raport dari mana nya ya.... kapan-kapan kita bahas detilnya lagi